1. SHELL
Shell itu bagin terpenting dari OS , Shell ini suatau program Aplikasi yang menghubungkan pengguna komputer dengan kernel . segala perintah yg di berikan oleh pengguna komputer akan melalui perantara shell kemudian shell akan memberikan perintah tersebut kepada kernel untuk di proses
Fungsi Shell
- sebagi penerjemah perintah antara user dengan kernel
- membedakan huruf besar dan kecil dalam menerima perintah
Struktur Shell
System Calls
System call menyediakan interface antara program (program pengguna yang berjalan) dan bagian OS.
System call menjadi jembatan antara proses dan sistem operasi. System call ditulis dalam bahasa
assembly atau bahasa tingkat tinggi yang dapat mengendalikan mesin (C). Contoh: UNIX menyediakan system call: read, write => operasi I/O untuk berkas.
Sering pengguna program harus memberikan data (parameter) ke OS yang akan dipanggil. Contoh pada UNIX: read(buffer, max_size, file_id);
System call menjadi jembatan antara proses dan sistem operasi. System call ditulis dalam bahasa
assembly atau bahasa tingkat tinggi yang dapat mengendalikan mesin (C). Contoh: UNIX menyediakan system call: read, write => operasi I/O untuk berkas.
Sering pengguna program harus memberikan data (parameter) ke OS yang akan dipanggil. Contoh pada UNIX: read(buffer, max_size, file_id);
Struktur sytem call
- Melalui registers (sumber daya di CPU).
- Menyimpan parameter pada data struktur (table) di memori, dan alamat table tsb ditunjuk oleh pointer yang disimpan di register.
- Push (store) melalui "stack" pada memori dan OS mengambilnya melalui pop
pada stack tsb.
Fungsi dan Tujuan System call
Kontrol Proses
- Mengakhiri (end) dan membatalkan(abort)
- Mengambil (load) dan eksekusi (execute)
- Membuat dan mengakhiri proses
- Menentukan dan mengeset atatribut proses
Manipulasi File
- Membuat dan menghapus file
- Membuka dan menutup file
- Membaca, menulisdan mereposisi file
Command interpreter
disebut juga Penerjemah Perintah SHELL soal nya Command interpreter tugas dab fungsi nya sama seperti shell
API (Application Program Interface)
Dalam API itu terdapat fungsi-fungsi/perintah-perintah untuk
menggantikan bahasa yang digunakan dalam system calls dengan bahasa yang lebih terstruktur dan
mudah dimengerti oleh programmer. Fungsi yang dibuat dengan menggunakan API tersebut kemudian
akan memanggil system calls sesuai dengan sistem operasinya. Tidak tertutup kemungkinan nama dari system calls sama dengan nama di API.
Keuntungan memprogram dengan menggunakan API adalah:
• Portabilitas. Programmer yang menggunakan API dapat menjalankan programnya dalam sistem
operasi mana saja asalkan sudah ter- install API tersebut. Sedangkan system call berbeda antar
sistem operasi, dengan catatan dalam implementasinya mungkin saja berbeda.
• Lebih Mudah Dimengerti. API menggunakan bahasa yang lebih terstruktur dan mudah
dimengerti daripada bahasa system call. Hal ini sangat penting dalam hal editing dan pengembangan.
System call interface ini berfungsi sebagai penghubung antara API dan system call yang dimengerti
oleh sistem operasi. System call interface ini akan menerjemahkan perintah dalam API dan kemudian
akan memanggil system calls yang diperlukan.
Untuk membuka suatu file tersebut user menggunakan program yang telah dibuat dengan
menggunakan bantuan API, maka perintah dari user tersebut diterjemahkan dulu oleh program
menjadi perintah open(). Perintah open() ini merupakan perintah dari API dan bukan perintah yang
langsung dimengerti oleh kernel sistem operasi. Oleh karena itu, agar keinginan user dapat dimengerti
oleh sistem operasi, maka perintah open() tadi diterjemahkan ke dalam bentuk system call oleh system
call interface. Implementasi perintah open() tadi bisa bermacam-macam tergantung dari sistem operasi
yang kita gunakan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar